Berita Terbaru

Muhammadiyah Jepara dapat Kunjungan Dari Kapolres Jepara

Loading

Jepara – Pimpinan Muhammadiyah Jepara beserta semua pimpinan ortomnya yaitu
Anggota PDM, Pimpinan Ortom PDM masing-masing hadir 3 orang,Ketua PCM Jepara, Ketua Majlis dan Lembaga hadir 1 orang serta Ketua Pengurus Masjid Attaqwa Jepara, Selasa (28/1/2020) menerima kunjungan Kapolres Jepara yang baru dilantik beserta jabatannya untuk memperkenalkan diri.

Bertempat di Aula PDM Jepara, siang yang cerah itu, para jajaran Organisasi Otonom Muhannadiyah berpakaian identitas Muhammadiyah.( batik Muhammadiyah) tampak dengan semangat menyambut acara tersebut.

Dalam sambutannya Ketua PDM, Fachrurrozi mengatakan, “Kami sangat berterimakasih atas kehadiran bapak kapolres yang baru dilantik, Muhammadiyah siap bekerjasama dengan baik”ujarnya.

“Stressing dalam organisasi Muhammadiyah antara lain pendidikan, kesehatan, sosial dan ekonomi” ujar Fahrur.”Dengan daya dukung berbagai asset yang dimiliki berupa PKU ada 2 di Jepara milik Aisyiyah dan di Mayong milik muhammadiyah, juga Panti Asuhan, serta tanah wakaf yang berjumlah sekitar 800an bersertifikat tanah untuk pengembangan AUM (amal usaha muhammadiyah), ” imbuhnya.

“Sebagai warga indonesia, kami juga berharap semoga kegiatan muhammadiyah bisa sinergi dengan Polres, dalam hal pelayanan, pelindung dan pengayom”paparnya.

“Turut serta Ikut andil menciptakan Jepara aman dan kondusif, muhammadiyah pun memiliki fungsi yang bersifat layaknya sebagai Babinsa yaitu MDMC”, Tandasnya.diakhir sambutan.

Acara selanjutnya adalah sambutan dari kapolres AKBP Nugroho Tri Nuryanto, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Binjai Polda Sumatera Utara, memperkenalkan diri beserta jajarannya.

Dalam sambutannya berpesan “Mohon dukungan dan kerjasamanya Muhammadiyah dalam segala hal kegiatan yang positif agar tercipta jepara aman dan kondusif”harapnya.

Menjawab berbagai pertanyaan yang diajukan, “Dalam penanganan berbagai kasus, amarah tidak menyelesaikan masalah, cari akar permasalahan dan solusinya”pintanya.

“Proses pembuatan SIM harus langsung, jangan lewat calo”jelasnya.

Terkait tontonan dangdut layaknya tradisi penduduk pesisir pantai, “Miras adalah sumbernya yang menyebabkan perkelahian berujung tawuran dan berbagai masalah pelik lainnya” ujarnya.

“Hendaknya para orang tua untuk mendidik putra putrinya jangan main-main dengan miras apalagi narkoba”himbaunya.

Diakhir sambutannya, beliau sangat berharap “Semua kegiatan positif Muhammadiyah akan didukung dengan komunikasi, kerjasama, ke depan harus sinergi untuk menjaga supaya lebih kondusif”.

Sebelum acara ditutup, kapolres Jepara menyempatkan menyerahkan cinderamata berupa jam dinding berlogokan Polres Jepara kepada ketua PDM.

Total Page Visits: 542 - Today Page Visits: 1
PHP Code Snippets Powered By : XYZScripts.com