Indahnya Penyampaian Ustaz Dr. Muttaqin Dengan Bahasa Jawa di Pengajian PCM Pecangaan
JEPARA (JEPARAMU.OR.ID) – Bertindak selaku penceramah Ustaz Dr. Muttaqin dari pimpinan daerah Muhammadiyah ( PDM) Jepara pada pengajian pimpinan cabang Muhammadiyah ( PCM) Pecangaan yang dilaksanakan di Masjid At Taqwa pimpinan Ranting Muhammadiyah ( PRM) Pulo Darat, Sabtu malam ( 19 / 10/2024 M, 17 Rabiul Akhir 1446 H) mengetengahkan dakwah yang menggembirakan dan menggunakan bahasa Jawa halus yang runut dan mudah dipahami.
Dalam pengajian ini pembawa acara dibawakan oleh Muhail dan ketua PRM Pulo Darat, Zaenal Fatoni dalam sambutannya mengatakan, ” syukur Alhamdulillah kita bisa hadir di majelis ini dan semoga mendapat ilmu yang bermanfaat agar kita mampu melaksanakan perintah agama sesuai tuntunan Rasulullah Muhammad Saw. Karena setiap amalan yang tidak sesuai tuntunan nabi Muhammad akan tertolak”.
Menanggapi pengajian rutin ini, peserta pengajian dari Lebu Awu Suryanto mengaku senang. ” Pengajian ini hal yang bagus yang harus terus dilaksanakan terus untuk semakin menambah syiar persyarikatan dan agama Islam dan semoga kedepannya peserta semakin bertambah khususnya anak-anak muda semoga semakin banyak yang mengikuti pengajian PCM Pecangaan ini,” kata Suryanto.
Ustaz Muttaqin menghimbau jamaah mengajak anak-anaknya ikut pengajian karena ini adalah bagian metode dakwah yang menggembirakan, ” agar jamaah senang untuk mengaji dan menghadiri majlis taklim dan ke masjid. Bagaimana caranya: menggembirakan dan menggerakkan khususnya anak-anak agar senang , ya kadang diberi doorprice atau hadiah yang dibungkus yang menarik. diantaranya ditawarkan di grup WA seperti yang kami lakukan di PRM Bucu. Ajak anak cucu ke masjid dalam rangka tholabul Ilmi,” ajak Dr. Muttaqin.
Selain itu juga ustaz yang juga ketua PRM Bucu ini menjelaskan bahwa ini merupakan salah satu jihad, jihad bisa dilakukan dengan harta dan jiwa.
Dalam pengajian ini Ustaz Dr. Muttaqin menjelaskan himpunan putusan Tarjih Muhammadiyah tentang salat dan pemulasaraan jenazah. praktik memandikan, mengkafankan, menguburkan. “Harapan majelis Tarjih agar betul-betul disampaikan ke masyarakat,” imbuhnya. Dalam pengajian ini Ustaz Muttaqin mengutip sebuah dalil tentang seyogyanya salat jamaah agar bacaan surat yang pendek. ” imam jangan bacaannya panjang-panjang cukup seperti sabikhisma atau alam taro ,” terangnya.
Ustaz Muttaqin juga menjelaskan tentang tata cara bacaan dalam salat saat menjadi imam ataupun makmum. Selain itu juga memberikan penjelasan tentang sudut pandang bacaan basmalah yang dibaca pelan atau keras dalam surat Al Fatihah.