Berita Terbaru

Pimpinan Cabang Nasyiatul Aisyiyah ( PCNA ) Welahan Sukses Menjadi Tuan Rumah Kajian Triwulan Tiga Cabang ( Welahan, Mayong dan Nalumsari )

Loading

Ahad, 10 November 2024 M / 8 Jumadil Awal 1446 H

Kali ini, kajian bertempat di Gedung Madrasah Diniyah Baitussalam, desa Gedangan, kecamatan Welahan.

Dalam sambutan pembukaan kajian, Nurul Fitriana, S.Pd. sebagai ketua PCNA Welahan mengungkapkan harapannya pada para anggota lain yang hadir yakni dari PCNA Nalumsari dan Mayong untuk bisa bersama menyelenggarakan kegiatan lain. “Harapan saya, kelak tidak hanya kajian tiga cabang saja, namun ada kegiatan-kegiatan lain yang bisa kita selenggarakan bersama,” ungkap Nurul.

Dengan mengangkat tema perempuan, Ustaz Isro’ Danung Prastowo, S.Ag. sebagai pemateri utama mengungkapkan banyak makna di balik kata perempuan itu sendiri. Bahkan tidak ragu untuk menyampaikan keunikan perempuan yang ada dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini membuat para anggota bersemangat menyimak materi yang disampaikan.

“Perempuan itu unik. Ketika akan berangkat ke kajian pasti dandan sambil bercermin. Hingga saat akan berkendara pun bercermin terlebih dahulu. Lalu, tidak lupa perempuan akan mengeluarkan HP nya untuk bercermin lagi saat sampai di lokasi kajian. Betul atau tidak?” Ujar ustaz Isro’ mengundang gelak tawa.

Perempuan dalam bahasa arab adalah mar’atun yang dimaknai dengan cermin. Sedangkan Nisa adalah jamak dari perempuan. Fitrah perempuan adalah menyukai keindahan. Namun, perempuan juga disamakan dengan cermin. Maka ketika cermin terjatuh dan retak tidak akan bisa kembali utuh seperti sedia kala. Artinya, perempuan memiliki sifat mudah memaafkan tapi tidak mudah untuk melupakan.

Di sisi lain, Allah memberi kemuliaan pada kaum perempuan sepertinyang tertuanh dalam surat Ali imran ayat 35 bahwa “saya bernadzar kepadamu  Ya Allah, anak yang dalam kandunganku menjadi hamba yang saleh dan berkhidmat (di Baitul Maqdis). Karena itu terimalah (nazar) itu dari padaku. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui,”

“Perempuan senantiasa berjihad di jalan Allah. Di antaranya yaitu perempuan dalam keadaan melahirkan, dan perempuan yang melaksanakan salat lima waktu disertai ketaatannya pada suami. Maka Allah akan membuka semua pintu surga,” ungkap ustaz isro sekaligus menutup kajian siang ini.

Kegiatan dilanjutkan dengan bermusyawarah untuk menentukan keberlanjutan agenda kajian. Ketua PCNA Nalumsari, Eny Fitriyah, S.Pd. menyampaikan bahwa kajian triwulan tiga cabang akan diselenggarakan di Blimbingrejo sebagai tuan rumah pada saat bulan ramadhan. Tidak lupa, kegiatan senantiasa ditutup dengan foto bersama dan saling berjabat tangan. Hal ini nampak lazim dilakukan untuk menjaga silaturahmi antarkader.

Kontributor : Faida Imania Putri

Total Page Visits: 149 - Today Page Visits: 4
PHP Code Snippets Powered By : XYZScripts.com